Cara Memasang Keramik Lantai Rumah Yang Benar

Lantai adalah suatu bagian dari sebuah bangunan, baik untuk rumah maupun sebuah gedung. Tidak lengkap rasanya dalam sebuah rumah tidak dilengkapi dengan keramik lantai, yang mampu membuat sebuah hunian menjadi lebih nyaman.

Lantai juga biasa digunakan untuk memisahkan antara satu ruangan dengan ruangan lainnya. Untuk kamu yang ingin memasang keramik pastikan terlebih dahulu sudah sesuai dengan kebutuhan ruanganmu.

Sebab, mulai dari teras, ruang tamu hingga kamar mandi memiliki jenis keramik yang berbeda. Ada berbagai macam jenis keramik lantai rumah yang bisa kita terapkan kedalam suatu bangunan.

Berbagai Jenis Keramik Untuk Lantai Rumah

Keramik lantai rumah

Ada beberapa jenis keramik lantai yang bisa kita jadikan referensi. Apa saja? 

1. Keramik Standar Atau Biasa

Keramik jenis ini adalah non-porselen yang biasa terbuat dari tanah liat. Jenis ini lebih lunak dibandingkan dengan porselen. Sehingga, membuatnya lebih mudah untuk dilakukan pemotongan dan pemasangan.

Namun, dibandingkan dengan porselen. Keramik jenis ini cenderung kurang tahan lama. Tetapi ini bisa menjadi salah satu keramik lantai murah yang bisa kita masukkan sebagai referensi.

2. Keramik Porselen

Pilih Mana Porselen vs Keramik 2

Keramik lantai rumah “porselen” ini masuk seperti keramik lantai biasa. Hanya saja memiliki kilap yang nampak lebih cerah dan juga jernih. Hal ini karena adanya gloss berupa kaca, namun memiliki hasil akhir yang tidak licin.

Umumnya warna yang dimiliki keramik jenis ini berwarna putih hingga abu-abu. Namun sekarang ini beragam pilihan warna dan juga pola tersedia untuk kebutuhan rumah ataupun bangunan. Untuk menonjolkan kesan mewah rumah yang kita huni. Sudah selayaknya memilih flooring material keramik porselen ini.

3. Keramik Teraso

images?q=tbn:ANd9GcQ64pS590lajrsLk7IaiW37g1gtWsgyYuK6fg&usqp=CAU

Keramik ini terbuat dari berbagai macam campuran seperti pecahan marmer, semen, tegel dan juga pasir. Motif bintik-bintik menjadi ciri khas dari keramik jenis ini. Ketika kita sentuh terasa kasar atau halus.

Sehingga sangat cocok sekali keramik jenis ini untuk digunakan di luar ruangan maupun dalam ruangan. Seperti teras yang akan cocok menggunakan keramik lantai jenis ini.

4. Lantai Batu Alam

stylish kitchen interior in room
Photo by Max Vakhtbovych on Pexels.com

Umumnya lain ini terbuat dari batu marmer, granit, limestone dan lain sebagainya. Penggunaan lantai keramik lantai rumah dari batu ini dapat membuat lantai menjadi terlihat lebih istimewa. Ini karena motifnya yang terlihat alami dan juga unik. 

Faktor alami menciptakan setiap produk yang dihasilkan selalu unik. Motif akan selalu berubah tergantung bagaimana marmer tersebut berbroses di alam. Keramik motif ini juga cocok untuk dijadikan dinding kamar tidur.

5. Keramik Mozaik

Keramik ini terdiri dari potongan-potongan kaca atau keramik lain yang kemudian dirangkai menjadi sebuah pola atau desain tertentu. Umumnya keramik ini berukuran kecil. Sehingga kurang disarankan sebagai keramik lantai ruang tamu.

Lebih disarankan sebagai penggunaan keramik kamar mandi ataupun teras rumah kita. Baca selengkapnya jenis keramik lantai yang tepat diaplikasikan di rumahmu.

Baca juga : Tips Membuat Rumah Mezzanine Impian

Cara Pilih Keramik Yang Baik

people holding tile samples
Photo by Karolina Grabowska on Pexels.com

Sebelum kita tahu bagaimana cara memasang keramik lantai rumah yang baik. Sebaiknya kita paham terlebih dahulu bagaimana cara memilih keramik lantai yang bagus.

1. Sesuaikan Anggaran Yang Kita Miliki

Ada banyak varian serta model dari keramik yang saat ini dijual di pasaran. Hal ini mengharuskan kita untuk jeli dalam memilih keramik mana yang bagus. Setiap barang yang kita pilih tentunya memiliki kualitas serta harga yang berbeda.

Sesuaikan dengan anggaran keuangan yang kita miliki. Karena harga keramik lantai pasti akan berbeda. Mulai dari jenis serta kegunaannya akan membuat harganya berbeda.

2. Sesuaikan Ukuran Ruangan

Hal ini sebaiknya kita diskusikan terlebih dahulu dengan orang yang akan mendekor ruangan kita. Sesuaikan ukuran ruangan kita dengan keramik yang akan kita beli.

Kita harus bisa menyesuaikan keramik dengan besar ruangan yang akan kita lakukan pemasangan. Jadi, kita bisa mengetahui terlebih dahulu berapa keramik lantai dalam 1 dus. Hal ini supaya kita mendapatkan keramik yang sesuai dengan ukuran ruangan.

Sehingga, uang anggaran menjadi cukup dan dengan begitu tidak akan ada banyak keramik yang akan terbuang. Misalkan ingin memasang keramik kamar mandi. Ukuran standar maksimal desain minimalis 2×2. Sedangkan 1 dus keramik ukuran 40×40 berisi 6 = 1m². Kita cukup beli 4 dus saja.

3. Sesuaikan Ukuran Keramik

Bentuk keramik yang semakin besar mampu membuat ruangan kita menjadi terlihat lebih luas. Begitu juga ukuran keramik lantai yang kecil lebih cocok digunakan untuk ruangan seperti kamar mandi ataupun teras.

Kamu bisa menemukan beragam ukuran yang cocok untuk ruangan di sini Ragam Ukuran Keramik Lantai Beserta Tips Memilihnya

4. Pilih Warna Dan Corak

Seleksi warna keramik yang akan kita pilih. Jika ruangan yang akan kita pasang keramik tersebut memiliki pencahayaan yang kurang maka pilih warna terang. Bisa juga sebaliknya, ini akan membuat ruangan kita nyaman untuk dipandang.

Atau kita bisa memilih keramik lantai motif kayu, untuk mendapatkan kesan yang natural. Corak lantai ini sudah banyak dipilih orang terutama untuk rumah yang bernuansa natural.

4. Tekstur Keramik

Keramik memiliki jenis serta model yang banyak macamnya. Mulai dari yang mengkilap sampai yang memiliki tekstur. Ini akan membedakan licin atau tidaknya sebuah keramik lantai.

Semisal keramik lantai kasar akan sangat cocok digunakan untuk luar ruangan atau kamar mandi. Dengan tekstur yang kasar serta tidak rata berguna untuk tidak licin saat terkena air. 

Kemudian keramik yang tidak bertekstur lebih cocok untuk dijadikan sebagai keramik ruang tamu. Ini karena permukaannya yang licin akan nyaman saat diinjak atau digunakan untuk beraktivitas.

5. Kualitas Keramik

Yang tidak kalah penting saat kita memilih keramik lantai rumah adalah kualitasnya. Setiap keramik yang akan kita pilih harus tahan terhadap air, noda dan juga tidak boleh licin. Ini adalah standar yang baik untuk sebuah keramik.

Pastikan bahwa kita telah memilih keramik lantai yang sesuai dengan penggunaannya. Seperti di kamar mandi, dapur, ruang tamu, teras maupun kolam renang. Karena ini akan berhubungan dengan keselamatan penghuni rumah.

Cara Yang Baik Memasang Keramik Lantai Rumah Kita

Memasang keramik dengan baik akan menjadikan konstruksi rumah lebih tahan lama. Pahami bagaimana cara pasang keramik lantai yang baik untuk hunianmu. Berikut cara-caranya.

1. Persiapkan Alat Serta Bahan

Kita harus menyiapkan perlengkapan untuk material selain keramik. Yaitu, semen khusus keramik, nat keramik sebagai pengisi celah antar keramik serta papan aplikator. Pastikan juga material keramik kita lebihkan sebanyak 10% untuk menghindari kurangnya keramik.

Selain itu siapkan alat seperti meteran, benang serta pensil atau spidol. Ini harus kita siapkan sebagai alat pemasangan keramik.

2. Ukur Terlebih Dahulu Luas Lantai Ruangan

keramik lantai rumah

Hal ini dimaksudkan supaya keramik lantai terbaru yang telah kita beli tidak banyak tersisa. Kita bisa gunakan meteran untuk mengukur luas lantai yang akan dipasang keramik. Tarik meteran lalu tandai dengan pensil atau spidol.

Pasang benang mengikuti garis yang sudah kita ukur tadi. Benang ini digunakan untuk dijadikan sebagai garis acuan saat kita mulai melakukan pemasangan keramik.

Juga yang harus diperhatikan adalah mengukur setiap sudut seperti peralon sanitasi dan sudut pilar dengan penggaris keramik. Hal ini untuk menjadikan presisi saat keramik diaplikasikan.

3. Coba Pasang Keramik Tanpa Menggunakan Semen

Selanjutnya, kita bisa coba pasangkan keramik lantai rumah tanpa semen. Langkah ini bertujuan untuk mengetahui keramik dapat dipasang merata keseluruh lantai ruangan kita . Cukup letakkan keramik tanpa semen mengikuti garis penanda yang telah dibuat.

Hal ini bisa kita lakukan supaya kita bisa melihat keseluruhan keramik yang akan dipasang. Dan juga kita bisa mengetahui berapa banyak keramik yang harus dilakukan pemotongan. Jangan lupa untuk berikan jarak antara keramik yang akan kamu pasang tersebut.

4. Rendam Terlebih Dahulu Dengan Air

Tahapan yang selanjutnya adalah perendaman keramik kedalam air. Hal ini sering dianggap tidak terlalu penting. Padahal dengan merendam keramik kita akan membuatnya menjadi lebih lentur.

Karena air akan menyerap kedalam pori-pori keramik. Juga dengan merendamnya ini akan mencegah keramik kita mudah terlepas saat nanti diaplikasikan langsung ke lantai.

5. Pilih Kualitas Keramik Terbaik

Kualitas akan menentukan harga keramik tersebut. Pilihlah kualitas keramik lantai rumah yang terbaik. Karena keramik dengan kualitas rendah akan sulit terpasang. Ini dikarenakan keramik dengan kualitas rendah memiliki ukuran yang tidak presisi.

Selain keramik ada pilihan material lain untuk lantai rumah. Dengan menggunakan material granit akan mempermudah pemasangannya. Kualitasnya dan harganya pun lebih baik dibanding keramik.

6. Pemasangan Keramik

Selanjutnya kita bisa mengoleskan air semen kebagian bawah keramik. Semen disini berfungsi sebagai perekat yang akan membuat bagian bawah keramik menempel dengan sempurna. Pastikan sebelum kita berikan adukan semen, sudah bersihkan keramik yang akan kita gunakan.

Keramik yang masih kotor, seperti terdapat kerikil akan membuat keramik menjadi tidak rata saat ditempelkan. Kita bisa memulai menempelkannya pada satu area lantai terlebih dahulu. 

Gunakan papan perata semen yang sudah kita siapkan tadi, untuk memasang keramik. Pertama, tempelkan semen secara tipis pada lantai. Lalu tempel keramik tersebut lalu tekan. 

Ketika satu baris lantai keramik sudah terpasang. Kita bisa coba gunakan papan yang permukaannya rata untuk menekan permukaan keramik. Ini dilakukan supaya keramik yang ditempelkan memiliki ketinggian yang sama.

Jangan lupa untuk memberikan jarak antara keramik satu dengan lainnya. Kalau kita sudah selesai memasangnya diamkan keramik tersebut hingga benar-benar kering. Sebelum selanjutnya kita bisa mengoleskan nat keramik untuk mengisi celah pada keramik yang sudah terpasang.

Informasi bermanfaat lainnya : Inspirasi Keramik Tangga yang Keren dan Tidak Licin

7. Mengamankan Area Keramik Yang Baru Saja Terpasang

Kalau kita sudah melakukan pemasangan dengan motif keramik lantai rumah yang kita inginkan dengan baik. Maka, selanjutnya kita harus mengamankannya supaya tidak terinjak orang sebelum semennya benar-benar kering.

Keramik yang baru terpasang itu akan sangat rentan rusak jika terinjak saat belum kering. Jadi pastikan kita menjaganya. Mulai dari jenis, cara pilih sampai cara pemasangan keramik lantai bisa kita lakukan sendiri. Kamu bisa lakukan itu sendiri kalau kita enggan untuk memanggil tukang pasang keramik ke rumah kita.

Ingin memiliki lantai rumah yang cantik dan tahan lama? Temukan solusi tepat di Rumahartistik.com! Ahli kami siap membantu Anda memasang keramik lantai dengan presisi dan keahlian terbaik. Dengan pilihan desain dan kualitas terbaik, rumah impian Anda akan tampak lebih elegan dan nyaman. Jangan ragu, percayakan impian Anda pada kami dan rasakan perbedaannya. Hubungi admin kami.

Satu pemikiran pada “Cara Memasang Keramik Lantai Rumah Yang Benar”

Tinggalkan Balasan